Viral Balita Dianiaya di Daycare Depok, Orang Tua Lapor Polisi, Sebuah video yang menunjukkan aksi penganiayaan terhadap seorang balita di sebuah daycare di Depok, Jawa Barat, telah viral di media sosial dan memicu kecaman luas dari masyarakat. Dalam video yang beredar, terlihat seorang pengasuh daycare tersebut melakukan tindakan kekerasan fisik terhadap anak yang masih sangat kecil.

Viral Balita Dianiaya di Daycare Depok, Orang Tua Lapor Polisi

Orang tua balita yang menjadi korban, sebut saja Dini, mengungkapkan rasa sakit dan kecewanya setelah melihat video tersebut. “Saya tidak pernah menyangka anak saya akan mengalami perlakuan seperti itu di tempat yang seharusnya aman. Dia hanya balita, seharusnya dia mendapatkan kasih sayang dan perhatian, bukan kekerasan,” ujarnya dengan nada sedih. Dini juga menambahkan bahwa setelah insiden tersebut, anaknya mengalami trauma dan menjadi lebih cemas saat ditinggal di tempat umum.

Menyusul kejadian tersebut, Dini bersama suaminya segera melaporkan pengasuh daycare ke polisi untuk meminta pertanggungjawaban. “Kami ingin pihak berwenang menindaklanjuti kasus ini agar tidak ada anak lain yang mengalami hal serupa. Kami juga berharap agar daycare ini ditutup demi keselamatan anak-anak lainnya,” kata Dini. Ia juga meminta agar orang tua lainnya lebih waspada dan memperhatikan keamanan anak-anak mereka saat dititipkan di daycare.

Pihak kepolisian setempat mengkonfirmasi bahwa mereka telah menerima laporan dari orang tua balita dan sedang melakukan penyelidikan. Mereka meminta keterangan dari saksi-saksi yang ada di lokasi kejadian, termasuk orang tua lainnya dan staff daycare. “Kami akan memastikan kasus ini ditangani secara serius. Setiap bentuk kekerasan terhadap anak harus diusut tuntas,” tegas seorang petugas kepolisian.

Kasus penganiayaan balita di daycare Depok ini menambah deretan kasus kekerasan terhadap anak yang terjadi di Indonesia. Masyarakat berharap agar pemerintah dan lembaga terkait dapat lebih tegas dalam melindungi anak-anak dan memberikan sanksi yang berat bagi pelaku kekerasan. Dengan begitu, anak-anak dapat tumbuh dan berkembang di lingkungan yang aman dan penuh kasih sayang.